Jakarta Bukan hanya film India saja yang menyisipkan musik dan tarian sebagai pelengkap cerita, ternyata hal demikian bisa ditemukan dalam film Hollywood salah satunya adalah Pitch Perfect. Tidak hanya pertunjukan musikal saja, film ini juga menghadirkan kisah komedi romantis.
Baca Juga: Review film terbaru
Film Pitch Perfect sendiri sukses dengan tiga trilogi yang di mana masing-masing film dirilis pada 2012, 2015, dan 2017. Hadir sebagai film musikal, pastinya para aktris dan aktor yang tampil tidak hanya berakting saja melainkan juga bernyanyi.
Jika pada film India para pemainnya menggunakan playback singer, film Pitch Perfect benar-benar menggaet aktornya untuk ikut bernyanyi. Salah satu artis yang namanya mendulang tinggi karena film ini adalah Hailee Steinfeld yang tampil dalam Pitch Perfect 2.
Alur cerita yang ditawarkan dalam film Pitch Perfect 2 sendiri masih serupa dengan seri pertamanya yang mengisahkan tentang persaingan antar grup vokal Barden Bellas dengan grup lainnya.
Yang membuatnya berbeda adalah seri pertama Pitch Perfect menyajikan persaingan antar grup vokal pria yang masih berada dalam lingkungan kampus yang sama. Sementara untuk seri keduanya, Barden Bellas harus melawan banyak grup menyanyi dari berbagai negara. Seperti apakah cerita lengkapnya? Anda bisa simak review filmnya berikut ini.
Baca Juga: seputar liga wanita dunia
Murid Baru untuk Suasana Lebih Segar
Pada film Pitch Perfect pertama, kisah berpusat pada grup Barden Bellas yang terdiri dari lima anggota yang diketuai oleh Aubrey Posen (Anna Camp). Setelah lulus, pergantian kepengurusan akhirnya dipegang oleh Becca (Anna Kendrick).
Di bawah kepengurusannya, Barden Bellas ingin meninggalkan kebiasaan lamanya yang selalu menyanyikan lagu sama yang berulang dan juga seragam yang hanya itu-itu saja. Hingga suatu hari mereka kedatangan anggota baru bernama Emily (Hailee Steinfeld) yang ingin bergabung karena dahulu ibunya merupakan anggota Bella.
Kunjungi: Seputar bola indonesia dan luar negri
Hingga suatu hari, Barden Bellas mendapatkan undangan untuk acara riff-off di mana para grup akapela terkenal datang dan beradu keahlian menyanyi dan kreativitas dalam mengaransemen ulang lagu.
Emily yang pada saat itu tidak tahu bahwa peraturannya tidak boleh menyayikan lagu karya sendiri akhirnya membuat Barden Bellas kalah pada malam itu. Suasana ini hampir membuat kekompakan Barden Bellas kacau.
Baca Juga: Game tranding hari ini
Karena alasan akan tampil dalam lomba kelas dunia di Copenhagen, Barden Bellas akhirnya bisa merapatkan barisan dan terus berlatih dan mengembangkan apa yang sudah mereka miliki.
Melawan Grup Akapela Negara Lain
Satu hal yang membuat alur cerita Pitch Perfect 2 lebih baik ketimbang yang pertama adalah konflik yang dihadirkan melibatkan orang dari luar kampus. Dalam hal ini adalah grup asal Jerman bernama Das Sound Machine.
Memiliki saingan di luar kampus membuat Barden Bellas akhirnya mendapatkan dukungan dari mantan musuhnya yakni The Treblemakers. Hal ini tentunya membuat cerita sedikit lebih segar.
Seperti yang diketahui, dalam film pertamanya, The Treblemakers dan Barden Bellas merupakan musuh bebuyutan hingga diadakan peraturan bahwa anggota Barden Bellas tidak boleh ada yang berpacaran dengan anggota The Treblemakers.
Baca Juga: Situs Togel Casino
+ There are no comments
Add yours