Review Film Mandarin Running out of Time: Aksi Kriminal Andy Lau Saat Divonis Kanker

Review Film Mandarin Running out of Time: Aksi Kriminal Andy Lau Saat Divonis Kanker

Jakarta Jika seseorang sedang mengidap suatu penyakit, pastinya orang tersebut akan melakukan banyak hal baik agar sekelilingnya bisa mendoakan untuk kesembuhan. Namun apa jadinya jika hal sebaliknya justru terjadi?

Baca Juga: Situs Togel Casino

Ya, film Mandarin berjudul Running Out of Time menggambarkan potret demikian. Dibintangi oleh Andy Lau yang berperan sebagai Cheung Wah seorang pelaku kriminal, ia malah terjun ke jalan untuk beraksi merampok dan menyandera orang tak bersalah. Usut punya usut, ternyata tujuannya adalah membalaskan dendam untuk organisasi tertentu.

Film Running out of Time sendiri dirilis pada 23 September 1999 dan disutradarai oleh Johnnie To. Berkat film ini, Andy Lau bahkan mendapatkan penghargaan Best Actor dari Hong Kong Film Award untuk pertama kalinya sepanjang dirinya berkarir.

Baca Juga: Game tranding hari ini

Kesuksesan itu pun membuat film Running out of Time hadir dengan sekuelnya yang berjudul Running out of Time 2. Anda yang belum pernah atau ingin kembali menonton filmnya, kini bisa menyaksikannya di aplikasi Vidio. Sebelum itu, simak review filmnya berikut ini.

Berawal dari Balas Dendam

Kisah film China Running out of Time berawal dari rasa dendam Cheung yang belum tersampaikan. Balas dendam ini ingin ia salurkan kepada sebuah sindikat kejahatan yang terorganisir di Hong Kong.

Kunjungi: Seputar bola indonesia dan luar negri

Cheung yang saat itu sedang sakit keras mengidap kanker stadium akhir. Dokter memvonis dirinya hanya mempunyai waktu untuk hidup tinggal beberapa bulan saja. Mendengar hal ini Cheung menggunakan sisa hidupnya untuk menjalankan misi balas dendam yang seharusnya sudah ia laksanakan sejak lama.

Selama menonton film ini, penonton akan melihat aksi datar dari Andy Lau. Ekspresi wajahnya ini selaras dengan karakter Cheung yang seolah apatis namun tetap tenang bahkan saat polisi mengepungnya.

Baca Juga: seputar liga wanita dunia

Jika Anda membayangkan seorang penyandera akan begitu galak dan selalu memerintah dengan nada tinggi, jangan berharap Anda menemukannya dalam film aksi ini. Pasalnya, penonton akan disuguhkan oleh karakter penjahat yang dingin dan tidak terlalu ekspresif.

Penuh Aksi Menegangkan

Mengusung tema film aksi kriminal, film Mandarin Running out of Time pastinya tetap menyisipkan adegan yang menegangkan dan tidak mudah ditebak. Sejak awal film dimulai, penonton akan melihat setiap pergerakan penjahat atau alur cerita tidak mudah dibaca begitu saja.

Baca Juga: Review film terbaru

Jangan kaget jika tiba-tiba penjahat menembak kepada korban tanpa aba-aba sedikit pun. Untuk Anda yang tidak terlalu suka dengan adegan penuh darah, untungnya film ini hanya menampilkannya tidak terlalu eksplisit.

Terlibatnya anggota polisi yang berjumlah banyak yang turun ke jalan akan mengingatkan Anda pada film Hollywood yang dibintangi oleh Colin Farrel berjudul Phone Booth.

Anda akan merasa film ini dikemas layaknya film Hollywood. Terlebih jika melihat ke belakang film ini dirilis pada era 90-an, rasanya tak salah jika film ini memenangkan sejumlah penghargaan seperti Top 10 Chinese-language Film pada Golden Bauhinia Awards ke-5.

Baca Juga: Ramalan angka laut selatan

Sisipan Komedi

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours